SURABAYA – Secara bertahap sejumlah logistik pemilu telah dikirim ke sejumlah daerah di Jatim, termasuk ke beberapa kepulauan yang ada di Jawa Timur dengan menggunakan kapal nelayan, kapal motor komersil, dan sejumlah sarana dan prasarana sesuai daerah masing-masing.
Sejumlah logistik diantaranya bilik, kotak suara, hingga beberapa piranti penunjang pelaksanaan pemilu telah dikirim ke beberapa titik atau kepulauan di Jatim.
Untuk menjamin keamanan dan kelancarannya, aparat keamanan memberikan pengawalan ketat proses pendistribusian tersebut, salah satunya dari Direktorat Polisi Perairan dan Udara ( Ditpolairud) Polda Jawa Timur.
Di Jawa Timur terdapat sejumlah kepulauan yang mengharuskan pendistribusian logistic ke wilayah tersebut melalui laut.
Pengiriman logistik pun menyesuaikan kondisi alam atau cuaca di lautan yang belakangan ini kerap dilanda hujan disertai angin kencang.
Sehingga, berpengaruh pada gelombang laut dan harus mendapatkan pengawalan ekstra dari Polairud.
Direktur Polisi Perairan dan Udara ( Dirpolairud) Polda Jatim Kombes Pol Arman Asmara mengatakan para personelnya juga turut mengawal pendistribusian logistik untuk Pemilu 2024.
Seluruh pendistribusian yang dilakukan di pulau terluar Jawa Timur pun dilakukan pengawalan secara ketat dan sesuai standar operasional prosedur.
"Sudah kami bantu pengawalan saat pendistribusian logistik pemilu sejak tahap pertama pengiriman, " kata Kombes Arman, Selasa (13/2).
Kombes Arman menjelaskan pengawalan pendistribusian logistik pemilu tak hanya dilakukan pihaknya saja, melainkan bersama Bawaslu, KPU, dan sejumlah pihak terkait.
“Bersama rekan – rekan TNI, KPU, Bawaslu dan juga Linmas kami memastikan pengawalan dilakukan dari lokasi awal hingga daerah yang dituju berjalan aman, ”ujar Kombes Arman.
Dirpolairud Polda Jatim ini menjelaskan ada beberapa kepulauan yang sudah menerima pendistribusian logistik pemilu sejak 3 Februari 2024.
“Sudah mulai tanggal 3 Februari secara bertahap logistic Pemilu didistribusikan ke wilayah kepulauan yang ada di Jawa Timur, ”kata Kombes Arman.
Ia menjelaskan tahap pertama logistic didistribusikan dari Pelabuhan Kalianget menuju Pulau Masalembu Kabupaten Sumenep pada tanggal 3 Februari 2024.
Tahap kedua dari Pelabuhan Kalianget menuju Pulau Kangean dan Sapeken Kabupaten Sumenep pada tanggal 5 Februari 2024.
Tahap ketiga dari Kebomas menuju PPK Sangkapura dan PPK Tambak di Pulau Bawean Kabupaten Gresik pada tanggal 6 Februari 2024.
Tahap keempat dari Pelabuhan Rakyat Desa Tanjung Kecamatan Saronggi menuju Pulau Gili Genting Kabupaten Sumenep pada tanggal 6 Februari 2024.
Tahap kelima dari Pelabuhan Kalianget ke Pulau Sapudi, Nung Gunong dan Raas Kabupaten Sumenep pada tanggal 9 Februari 2024.
Tahap keenam dari Pelabuhan Tanglok menuju Desa Pulau Mandangin Kabupaten Sampang pada tanggal 11 Februari 2024.
Tahap ketujuh dari Pelabuhan Tanjung Tembaga ke Pulau Gili Ketapang Kabupaten Probolinggo pada tanggal 12 Februari 2024.
Dari semua proses pengiriman logistic tersebut, Ditpolairud Polda Jatim memberikan pengawalan dengan menggunakan kapal patroli air untuk menjamin keamanan dan kelancarannya.
“Alhamdulillah, semua proses pendistribusian berjalan aman dan lancar, ”pungkas Kombes Arman. (*)